PAPUA - Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) Raider 323/Buaya Putih Kostrad, salah satu Satuan Jajaran Komando Operasi TNI (Koops TNI) Habema, tengah melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan (Ops Pamtas) Mobile RI-PNG, di wilayah Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah.
Pada hari Jumat, 28 Juni 2024, Tim Patroli Satgas Yonif 323 Kostrad melaksanakan rutinitas patroli pengamanan di wilayah Distrik Gome, tepatnya Kampung Wako. Di saat pelaksanaan pengamanan wilayah tersebut, Tim Patroli berkesempatan membagikan bibit tanaman secara cuma-cuma kepada para petani Wako yang sedang memulai bercocok tanam di lahannya.
Tim Patroli Satgas Yonif 323 Kostrad dari Pos Kodim Persiapan yang melaksanakan tugas di Kampung Wako tersebut dipimpin langsung oleh Komandan Pos atas nama Lettu Inf Anggun. Dengan tetap mengutamakan faktor keamanan, Lettu Inf Anggun dengan didampingi beberapa Prajurit mendekati para petani dan terjadi interaksi, Komunikasi Sosial (Komsos) di antara kedua belah pihak. Para petani Wako gembira menyambut kehadiran para Prajurit Satgas Yonif 323 Kostrad di lahan pertaniannya.
Bapak Petrus Wakerkwa, salah satu petani, menyampaikan kepada Lettu Anggun bahwa dirinya bersama para petani sedang membuka lahan untuk bercocok tanam sayur mayur. Beruntung Tim Patroli Satgas Yonif 323 Kostrad saat itu membawa beberapa bungkus bibit sayuran di dalam ransel perlengkapannya. Dengan sigap, Lettu Anggun menyerahkan bibit-bibit yang dibawa kepada para petani Wako dan mengajak beberapa Prajurit untuk membantu mencangkul tanah yang akan digunakan sebagai lahan bercocok tanam. Sebelum meninggalkan lokasi, Bapak Petrus menyampaikan rasa gembiranya kepada Lettu Anggun, “Terima kasih bantuan bibitnya, Pak Komandan. Tuhan memberkati TNI”.
Pasca menerima laporan hasil kegiatan, Panglima Koops Habema, Brigjen TNI Lucky Avianto, menyampaikan, “Inisiatif Satgas Yonif 323 Kostrad membantu bibit tanaman kepada para petani di Kampung Wako, Distrik Gome, merupakan bentuk peran TNI mendukung upaya percepatan pembangunan di wilayah Papua”.